Mungkinkah Sebuah Pesantren Berkurikulum SMK Penerbangan?

Melihat tuntutan zaman yang semakin cepat, banyak pesantren yang beralih menggunakan kurikum SMK agar tidak gulung tikar. Bagaimanapun juga, sebagian pesantren juga dituntut untuk survive.

Akan tetapi diversifikasi jurusan dipesantren bukanlah sesuatu yang baru. Dulu dan bahkan sekarang pesantren selalu meng-update kurikulumnya sesuai dengan tuntutan konsumennya.

Maka tidak ada belakangan ini Ada Pesantren yang materi pelajaran "umum"nya menggunakan kurikulum SMK, selain di waktu sore dan dan malam hari tetap mengadopsi budaya dan pelajaran pesantren.

Jadi suatu saat nanti, lulusan pesantren juga ahli bisnis, karena dia tamatan pesantren yang berkurikulm SMK bisnis, ada yang ahli animasi ada yang ahli penerbangan, karena dia lulusan pesantren SMK penerbangan. Tentu ada yang ahli komputer, pertanian, teknik otomotif, pertukangan, tata boga dan lain sebagainya.

Bahkan kalau perlu pesantren juga jangan ragu mengadopsi kurikulum SPK (Sekolah Perawat Kesehatan) atau SMAK (Sekolah menengah Analis Kesehatan) atau SMF (Sekolah Menengah Farmasi), karena lulusan pesantren ada juga yang diharapkan bisa "merawat" kesehatan ummat. Ada yang tertarik???? Beralihlah sekarang juga daripada gulung tikar.

Bila tertarik beberapa link berikut mungkin bisa membantu:

1. SMK Diknas
2. SMK Depkes
3. Pelatihan